BERHARAP! Pemerintah Mengedepankan Beras Lokal Di Banding Impor, Perkiraan Ahir Agustus Ini Panen Massal
#PERTANIAN #PADI #BERAS #GABAH #PETANIMUDA
PUAKHI | Wilayah strategis yang luas bidang pertanian di Indonesia sangatlah menjadi harapan bagi petani, selain daripada itu dapat mensejahterakan bagi petani itu sendiri.
Melihat dari kenyataan lapangan yang ada belakangan ini, begitu antusiasnya petani yang berbagi informasi dari tanaman khususnya Padi di media sosial setelah kabar benih IF8 yang sempat viral.
BACA JUGA | BENIH IF8 SUDAH BISA DI GUNAKAN OLEH LOKAL, PETANI: HIDUP NKRI
terjadi pula kekeringan di wilayah yang strategis tersebut, berharap hujan dan dari pemerintah memberikan solusi baik pengaliran air yang terjangkau persawahan.
Rangka pemilihan benih menentukan hasil panen, sehingga unggulnya benih maka hasilpun memuaskan. Unggul dalam gizi dan unggul pendapatan(kuantitas gabah).
Dan juga harapan petani padi, bila ada pribumi yang memiliki keunggulan berkarya dapat menjadi pijakan hidup warga wilyahnya di dukung dari fisik dan teori di berikan.
Karena inilah bukan tindakan yang merugikan rakyat. TAK ADA TANAMAN YANG 100% TAHAN HAMA!!! CAMKAN...
Tak ada manusia yang hidup abadi. Jadi tak memungkinkan hidup sejahtera bekerjasama menguntungkan saku sendiri sedang petani menjerit atas menjual gabah yang murah dan membeli beras yang mahal.
Beberapa pendapat yang dapat meningkatkan tabungan yang fantastis atas kerjasama tersebut adalah kerjasama yang menekankan timbal balik, maksudnya eksport produk unggul dengan rupiah mata uang yang rendah dari lawan dengan produk import ? apakah kita membeli dengan uang yang murah? lawan menggunakan mata uang rupiah? tentu tidak! tetap menggunakan mata uang yang mahal untuk membeli produk indonesia dan menjual produk mereka dengan menggunakan mata uang mereka.
Akankan terjadi inflasi? bisa saja bila berkelanjutan tanpa ada perniagaan yang dapat menyaingi produk lawan.
Sebenarnya, persediaan SDM & SDA yang ada sudah lebih dari cukup. Sumber daya manusia yang cukup dengan memberi wawasan akan menggunakan biaya lagi dari SDA yang bisa kita pikirkan keuntungan dari kerjasama tersebut bisa berkurang di sakunya, maka dari itu tidak digunakan atau lebih di persempitkan.
semoga bermanfaat, selamat berkarya lagi PRIBUMI
